Senin, 09 April 2012

TENAGA TEKTONIK


      Tenaga Tektonik (Tektonisme) adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi yang mengakibatkan terjadinya pergeseran dan perubahan letak lapisan batuan, baik secara horizontal (gerak orogenetik) maupun secara vertikal (gerak epirogenetik).

A. Gerak Orogenetik (Orogenesa)
pembentukkan gunung meliputi daerah  yang sempit dan dalam waktu yang relatif singkat. Gerak itu dapat menimbulkan
  •  Lipatan
     Gerakan tekanan horizontal menyebabkan lapisan kulit bumi yang elastis berkerut, melipat, dan menyebabkan relief-relief mukabumi berbentuk pegunungan. Contoh, pegunungan-pegunungan tua seperti pegunungan Ural. Lipatan ini terjadi pada zaman primer.
  • Patahan (sesar)
     Gerakan tekanan horizontal dan vertikal menyebabkan lapisan kulit bumi yang rapuh menjadi retak atau patah. Misalnya: tanah turun (Slenk), tanah naik (Horst), dan Fleksur.
Macam-macam sesar badasarkan arah geraknya dibedakan menjadi:
  •  Sesar naik dan sesar turun
      Bidang patahan yang atap sesarnya bergeser turun terhadap alas sesar disebut sesar turun. Sedangkan      yang atap sesarnya seakan-akan bergerak naik disebut sesar naik. Contoh sesar di Indonesia adalah sistem patahan di Bukit barisan (dari Sumatera Utara).
sampai teluk Semangko di Sumatera Selatan
  •  Graben atau Horst   
      Graben adalah sebuah jalur batuan yang terletak di antara dua bidang sesar yang hampir sejarar, sempit dan panjang.
  •  Sesar mendatar     
      Sesar mendatar adalah sesar yang tegak lurus yang bergesar secara horisontal walaupun ada yang agak vertikal
    
B.    Gerak Epirogenetik (Orogenesa)
       Gerak naik atau turun dari permukaan bumi, meliputi daerah yang luas dan berlangsung lambat. Gerak  epirogenetik dibedakan menjadi,
    1. Gerak Epirogenetik Positif, bila permukaan bumi turun atau seolah-olah permukaan air laut naik.
    2. Gerak Epirogenetik Negatif, bila permukaan bumi naik atau seolah-olah permukaan air laut turun.

1 komentar:

thanks udah d komentar